Cara Membuat Gula Semut, Jangan Lupa Diguser | Kabar Dari Desa | Desa Gelaranyar -->

ads

Cara Membuat Gula Semut, Jangan Lupa Diguser

Membuat gula semut caranya cukup mudah dan bisa dilakukan oleh siapa saja. Namun sebelumnya syarat pertama dalam membuat gula semut adalah kualitas nira yang bagus. Sahabat bisa menilai kualitas nira dari tingkat kejernihan (bening) dan tidak adanya buih. Untuk mendapatkan nira yang berkualitas, petani harus menyadap nira di waktu-waktu khusus. Biasanya petani melakukan penyadapan dua kali sehari, yaitu pagi sekitar pukul 6 dan sore hari sekitar pukul 3. Agar nira hasil sadapan bisa bertahan lama sampai di proses berikutnya, petani menggunakan pengawet alami yang disebutlaru (apa itu laru? Lihat di sini ).

Cara menciptakan gula semut hampir sama dengan cara menciptakan gula cetak. Bedanya, sesudah pemasakan kurang lebih selama empat jam, gula matang & diangkat menurut tungku. Kemudian dilakukan proses pengadukan, pengeringan, sampai pengkristalan. Yang perlu diperhatikan adalah sebelum nira dimasak, pastikan pH (taraf keasaman) nira adalah 6,5 dan disaring menggunakan saringan 150 mesh.

Lebih lebih jelasnya tentang tahapan cara membuat gula semut menjadi berikut:

1. Pengadukan

Pengadukan adalah proses yang dilakukan selesainya nira dimasak di atas tungku sampai matang. Lama pemasakan umumnya empat jam. Setelah matang, nira diangkat dari tungku & diaduk secara teratur terus-menerus. Pengadukan dilakukan memutar & searah, merata ke seluruh sisi agar semua bagian nira mempunyai kekentalan yang sama.

2.  Pengeringan

Selama proses pengadukan, kandungan air dalam nira akan menguap & nira mengering. Setelah mengering, ratakan hingga pinggiran wajan hingga mengeras & memadat. Saat menggumpal & mengeras, iris tipis-tipis nira yg mengeras tersebut sembari mengerik nira yang melekat di pinggiran wajan. Nira yang mengeras & memadat akan pecah sebagai bongkahan-bongkahan akbar.

3. Pengkristalan

Tahapan pengkristalan dilakukan untuk mengubah bongkahan-bongkahan nira yang mengering menjadi butiran halus. Caranya dengan diguser. Maksudnya menghaluskan nira dengan bagian tempurung batok kelapa sampai mendapatkan butiran-butiran halus. Istilahnya diguser, istilah lokal yang muncul karena dilakukan dengan menekan bongkahan nira dengan arah melingkar dan biasanya mengeluarkan bunyiser.. ser..

4. Pengayakan

Nira yang sudah diguser bisa jadi besaran butirannya tidak sama karena bergantung pada tenaga yang digunakan saat prosesguser. Untuk menyamakan ukuran, butiran nira haru diayak menggunakan ayakan ukuran 18 mesh agar sesuai standard mutu.

Cara menciptakan gula semut relatif mudah, kan? Sahabat pula sanggup mempraktekannya sendiri pada rumah. Cara ini pula mampu dilakukan buat aneka macam olahan selain gula semut. Misalnya membuat jamu instan dengan metode kristalisasi menggunakan gula.